Pelantikan DPC PERPADI Purbalingga
Pada 27 Februari 2008 lalu bertempat di Gedung Bina Sejahtera Purbalingga, digelar acara Pelantikan & Musyawarah Kerja Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (DPC PERPADI) Kabupaten Purbalingga. Dalam acara tersebut, menjadi awal resminya kepengurusan DPC PERPADI Purbalingga Periode 2008 – 2013 yang diketuai oleh Dwi Waluyono.
Dalam acara tersebut, turut pula digelar acara Musyawarah Kerja guna lebih memantapkan visi dan misi organisasi serta mendiskusikan permasalahan perberasan di Kabupaten Purbalingga. Tampak hadir DPD PERPADI Jawa Tengah, Drs. Supardi, disaksikan oleh Wakil Bupati Purbalingga, Drs. Heru Sujatmoko, Ketua Umum DPP PERPADI yang diwakili Heri Artono, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan, Kepala Seksi Perijinan KPPI, Purnawan, Pengurus DPC PERPADI Purbalingga, dan seluruh anggota PERPADI dari Kecamatan se-Kabupaten Purbalingga.
Pertemuan Sosialisasi Kemitraan Penggilingan Padi di Kabupaten Subang
Guna mensosialisasikan programkemitraan terkait dengan Penanganan Pemasaran Gabah dan Beras Ketan di Kabupaten Subang, DPP PERPADI mengggelar acara pertemuan di Rumah Makan Ma’Pinah, Subang, Jawa Barat. Acara yang digelar pada 19 Februari lalu itu juga membahas mengenai Program Kemitraan Penggilingan padi dengan petani & Gapoktan.
Selain membicarakan kemitraan dengan petani yang terkait juga dengan pengamanan harga gabah ketan di tingkat petani, banyak juga meteri-materi yang disajikan terkait dengan peningkatan kualitas hasil giling beras ketan. Acara tersebut dihadiri oleh DPD PERPADI Jawa Barat, DPC PERPADI Subang, Dinas Pertanian Subang, Dinas Pertanian Jawa Barat, Direktorat Jenderal Pengolahan & Pemasaran Hasil Pertanian (Ditjen PPHP) Departemen Pertanian, dan penggilingan-penggilingan padi yang menggiling ketan di Kabupaten Subang.
DPP PERPADI Serahkan Bantuan ke Korban Banjir Pasang
Peresmian Pelaksanaan Sistem Resi Gudang PT. Pertani (Persero)
Sejak 16 April 2008 lalu, program pelaksanaan Sistem Resi Gudang (SRG) diresmikan. Peresmian pelaksanaan SRG ini dilakukan oleh Menteri Perdagangan, Marie Elka Pangestu, di Haurgeulis, Indramayu, Jawa Barat. meresmikan Pelaksanaan Sistem Resi Gudang (SRG). Acara ini menjadi awal bergulirnya program SRG yang dilaksanakan oleh PT. Pertani (Persero) sebagai perusahaan BUMN yang mengurusi usaha pertanian di Indonesia. Dalam acara tersebut, turut pula dilaksanakan acara Peresmian Toko Pertanian Swalayan Indonesia (TOPSINDO) milik PT. Pertani (Persero) oleh Direktur Utama PT Pertani (Persero), Ir. Dwi Antono.
Dalam acara, tampak hadir Menteri Perdagangan, Marie Elka Pangestu, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPEPPTI), Titi Hendrawati, Menteri Negara BUMN yang diwakili oleh Deputi Bidang Agroindustri, Agus Pakpahan, Menteri Pertanian yang diwakili oleh Direktur Jenderal Pemasaran dan Pengolahan Hasil Pertanian (PPHP), Djoko Said Damarjati, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (DPP PERPADI), M. Nur Gaybita, serta para pejabat daerah Indramayu.
Dalam sambutannya, Menteri Perdagangan menuturkan, SRG dapat memberikan keuntungan bagi petani berupa nilai tambah bagi petani. Selain itu, SRG juga bisa membantu stabilitas harga. “Dengan demikian, kita bisa memantau stok nasional sekaligus juga bisa untuk menstabilkan harga,” katanya. Menteri Perdagangan juga berharap Indramayu menjadi percontohan pelaksanaan SRG yang akan diikuti oleh daerah lain di Indonesia.
Pelaksanaan SRG oleh PT. Pertani (Persero) ini akan diawali di Gudang PT. Pertani (Persero) Haurgeulis, Indramayu. Untuk selanjutnya, selaku pengelolan gudang, PT. Pertani (Persero) akan memberlakukan SRG pada semua gudang PT. Pertani (Persero) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan diresmikannya pelaksanaan SRG, diharapkan nantinya masalah klasik petani yaitu pembiayaan serta posisi tawar yang rendah dapat segera teratasi. Sebab, SRG ini memungkinkan petani untuk mendapatkan kepastian pasar dan jaminan harga pembelian yang menguntungkan dangan jaminan pembayaran yang pasti.
Acara peresmian SRG juga dibarengi dengan peresmian TOPSINDO. Keistimewaan TOPSINDO sebagai Toko Pertanian Swalayan adalah memberikan pilihan yang banyak bagi petani untuk memilih produk yang dibutuhkan dan sesuai dalam usaha taninya. Petani juga akan mendapatkan informasi melalui konsultasi pertanian yang praktis dengan cuma-cuma. Sehingga, petani terhindar dari kesalahan dalam memecahkan masalah dalam usaha tani, meningkatkan pengetahuan tata cara bertani terbaru, termodern dan terefektif. AJI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar